Setelah mendukung Busby SEO Test, kini mendukung korban banjir

Disela – sela upaya mengumpulkan dukungan buat rekan – rekan blogger yang ikut Busby SEO Test dari Indonesia, kemaren malam tepatnya jam 19.30 wita, kami terpaksa menghentikan upaya penggalangan dukungan buat peserta Busby SEO Test untuk sementara waktu karena adanya panggilan hati untuk membantu masyarakat yang menjadi korban banjir.

Hujan lebat yang melanda Denpasar kemarin berakibat banjir di sebagian besar wilayah perumnas monang maning, tempat biasa nya kami kumpul – kumpul. Hujan lebat disertai angin kencang tak pelak membuat banyak pohon – pohon tumbang hingga menimbulkan kemacetan dimana – mana. Puluhan mobil terjebak banjir dan tak terhitung berapa jumlah sepeda motor yang mogok.

Saya dan beberapa rekan – rekan yang sedang ngobrol di poskamling ditemani kopi dan rokok merasa terpanggil untuk membantu menyingkirkan pohon – pohon yang tumbang yang menjadi salah datu biang kerok kemacetan.

Akhirnya dengan hanya mengenakan celana pendek dan t-shirt, kami berhujan – hujan ria saling bahu membahu dengan masyarakat sekitar menyingkirkan pohon – pohonΒ  yang tumbang.

Tak hanya itu kami pun berusaha membantu mobil atau motor yang kebetulan nyemplung ke got. Dari aksi yang dimulai dari sekitar wilayah kami ngumpul, kami pun mulai bergerak ke arah Jalan Gunung Batukaru setelah mendengar kabar bahwa diwilayah itu banjir sudah hampir mencapai dada orang dewasa.

Berita itu benar adanya, di sebuah jembatan di jalan Gunung Batukaru tinggi air sudah mencapai dada saya, bahkan dua kamar rumah kost disebelah jembatan hampir tak terlihat lagi tergenang air.

Di jembatan ini air yang mengalir cukup deras, banyak juga sepeda motor yang terjebak, kami berusaha membantu mereka. Selanjutnya kami berusaha memberi informasi agar orang – orang yang mau menuju Jalan Gunung Batukaru agar mencari jalan lain.

Untuk itu kami segera bergerak menuju kuburan badung dengan tujuan mencegat dan memberi informasi kepada orang – orang agar mencari alternatif jalan lain, bila hendak menuju ke wilayah monang maning.

Ternyata suasana di kuburan badung lebih parah, walau tidak terjadi banjir yang parah, beberap pohon yang tumbang menutup jalan. Kemcetan pun tak bisa dihindarkan terutama arus lalu lintas dari wilayah pasar sisi utara kuburan badung.

Tak kurang 30-40 mobil terjebak kemacetan, hingga kami dan beberapa masyarakat sekitar berusaha mencari alternatif lain agar tidak terjadi kemacetan.

Akhirnya beberapa masyarakat menemukan alternatif agar mobil dialihkan kembali ke jalan Imam Bonjol melalui kuburan Bandung. Kendala ditemui saat area kuburan dan jalan raya dipisahkan oleh trotoar yang cukup tinggi.

Akhirnya kami bersama – sama membangun jalan sederhana dari tumpukan batu – batu yang ada.Β  Satu persatu mobil yang tadi terjebak kemacetan bisa dialihkan kembali ke jalan Imam Bonjol.

Beberapa jam kemudian hujan yang tadinya sangat lebat, kini tinggal rintik – rintik, ini memudahkan kami melanjutkan tugas berikutnya, menyingkirkan beberapa pohon yang tumbang.

Acara main hujan – hujanan ini berakhir pukul 23.00 wita saat kami kembali dalam kondisi benar – benar basah dan kedinginan.

Setelah mandi dengan air hangat, saya kembali ke depan PC buat melanjutkan pekerjaan blogging yang tertunda. Ditemani secangkir susu coklat hangat, sebatang rokok dan setitik doa agar jangan lagi terjadi banjir seperti ini, penggalangan dukungan Busby SEO Test saya lanjutkan lagi.

Terima kasih yang sebesar – besarnya kepada :

– rekan – rekan yang suka kongkow – kongkow di komunitas

tks fren kamu semua jadi HERO malam itu

– bli yg bawa Jimny Seirra Big Foot Ijo

big foot nya sangat berguna malam itu, trins bli

– bli agung yang katanya kerja di Bank Danamon

bli, anda memang pahlawan malam itu, walaupun bajunya penuh lumpur πŸ˜‰

– bapak kaca mata bawa pick up

maaf kalau pick up nya sedikit tergores, tp ga pa pa kan pak πŸ˜‰

– bapak yang Vios

trims pak atas saran – saran dan idenya yg kaya Mac Giver

– bapak yang bawa Avanza

saya akui bapak emang kuat banget angkat – angkat batu, sering fitnes yaΒ  πŸ˜€

– bapak yang bawa plat merah

kayaknya bapak pejabat deh.. tulung sampein ke pemerintah ya pak, jgn sampe kejadian ini berulang.

– buat bapak – bapak yang lain yang tidak bisa saya sebutkan satu – satu

trims sudah membuktikan kalau orang bali itu juga suka menolong sesama.. walaupun hanya dengan tenaga dan bukan dengan materi πŸ˜‰