Sedo Parking Domain? Ada apa dengan Sedo?

Beberapa minggu terakhir, ada keanehan yang saya rasakan pada bisnis parkir domain di Sedo yang saya lakoni sejak awal tahun ini.

Ada account yang di banned dengan alasan Non Natural Traffic. Ada account yang tidak di banned tetapi tidak ada iklan yang muncul seperti biasanya. Seperti yang lalu – lalu, langkah mengganti keyword pun saya coba pada account yang tidak terkena banned.

Ternyata keyword gagal saya ganti, jadi domain saya bertahan dengan keyword lama, pesan yang muncul adalah : “Unfortunately Your Suggestion Keyword Has No Advertiser On Potential Country”

Iseng, saya biarkan saja domain itu dengan keyword lama. Kali – kali aja beberapa hari kemudian akan kembali normal.Ternyata sampai hari ini masih nihil

Oh ya… domain yang saya pakai adalah domain yang memang trafficnya datang dari Natural Traffic seperti type-in, jadi bukan hasil promosi dengan banner atau link sesuai dengan regulasi dari Sedo.

Sebenarnya kalau bisa protes, saya sedikit protes dengan kebijakan ini, karena suatu hal yang aneh dan mengada – ada kalau natural traffic dijadikan alasan untuk melakukan banned.

Logikanya domain tanpa dipromosikan, akan sedikit pengunjungnya. Kalau pun masih bisa mempromosikan, paling bisa dengan banner tanpa link, jadi pembaca bisa melihat alamat url domain, kemudian mengaksesnya dengan mengetik sendiri domain itu. Dan hal ini tidak saya lakukan.

Kalau pun domain pernah di develope sebelumnya sehingga ter-index pada search engine, lama – lama akan menyusut juga page yang di-index search engine. Sehingga traffic menyusut pula.

Jadi sebenarnya apa yang diharapkan oleh Sedo dan atau pemasang iklan di Sedo. Bukankah tujuan nya adalah melakukan promosi, semakin banyak yang melihat iklan dan semakin banyak yang click iklan tersebut semakin bagus.

Kalau alasan natural traffic dijadikan sebagai aturan dasar, berarti besar kemungkinan calon pengunjung domain yang diparkir adalah :

1. Orang yang salah mengetikan url domain. Misalnya mau mencari domain www.blabla.net, ternyata lupa dengan alamat url lengkap domain itu dan secara refleks mengetik www.blabla.com yang kebetulan di parkir.

Umumnya kebanyakan orang yang mengalami kejadian ini lebih banyak melakukan pengetikan ulang pada browser setelah tersadar kalau url yang diketik menampilkan hasil yang berbeda.

Mungkin kecil kemungkinannya ( walaupun ada ) mereka mengabaikan pengetikan ulang manakala melihat web salah ketik yang dia lakukan menampilkan iklan – iklan yang menarik.

2. Orang yang sering berkunjung ke sebuah web yang sebelumnya contentnya menarik kemudian domain itu di parkir.

Orang – orang katagori ini umumnya sudah biasa bermain internet dan sebagian besar akan melakukan pencarian ulang, baik dengan mencoba mencari di search engine atau melakukan pengetikan ulang setelah tersadar web yang biasanya dia kunjungi, bentuknya berubah.

Web seperti ini juga rawan di banned, karena kita tidak pernah tahu dengan jelas, siapa saja yang pernah membuat link ke web kita ini.

3. Orang yang melakukan pencarian di search engine, kemudian menemukan result ke alamat url tertentu. Ini biasanya berlaku bagi domain yang pernah divelope sebelumnya atau web yang sudah padat trafficnya lalu di parkir.

Web seperti ini akan pelan – pelan menghilang dari search engine karena hasil pengalaman menempatkan domain di Sedo, hanya 1 page saja yang terindex di search engine.

Web seperti ini juga rawan di banned, karena kita tidak pernah tahu dengan jelas, siapa saja yang pernah membuat link ke web kita ini.

Melihat dari kemungkinan – kemungkinan diatas, saya kebingungan dengan harapan dari Sedo atau pemasang iklan di Sedo. Apakah mereka tidak berharap iklan mereka di click oleh orang sebanyak – banyaknya ?

Akhirnya demi menjawab penasaran saya, saya membeli sebuah domain baru, domain yang menarik tentunya dan domain itu belum pernah di develop, yang tidak berisi content, yang tidak saya promosikan, yang tidak ter-index di search engine, yang hanya bisa diakses dengan mengetik sendiri url nya, langsung saya parkir di Sedo.

Ini tujuan saya untuk mengetahui apakah domain baru tanpa link dan tanpa index search engine, bisa dipersalahkan karena Non Natural Traffic ?

Sampai saat ini saya tidak menerima email dari Sedo tentang kasus Natural Traffic, tetapi yang terjadi justru domain saya tanpa iklan. Kalau melihat dari keyword yang saya pasang, kalau tidak salah dugaan saya, keyword ini banyak peng-iklannya.

Aneh juga pikir saya, kalau diberi domain baru yang zero traffic, tidak dapat iklan, kalau diberi domain lama yang pernah di develope, kena banned.

Akhirnya saya berkesimpulan kalau issue non natural traffic pun bisa berkembang menjadi suatu alasan banned tanpa pembuktian yang jelas, karena kita bisa saja tiba – tiba di banned dengan alasan non natural traffic, kita tidak pernah diberi tahu detail non natural trafficnya.

Bisa saja itu terjadi karena unsur ketidak sengajaan, misalnya ada webmaster yang melakukan link ke domain itu, atau mungkin saja ada unsur negatif, misalnya ada yang tidak senang dengan domain tersebut diparkir, lalu sengaja membuat link ( maaf ini hanya ilustrasi saja ), sudah barang tentu hal tersebut menjadi hal yang diluar kuasa kita, karena kita tidak mungkin melarang orang membuat link ke web kita.

Tetapi uniknya justru domain yang saya siapkan dengan murni natural traffic, tidak mendapat iklan. He he he he…. wah apesnya… bahkan yang lebih membuat hati saya sedih, berdasarkan penuturan orang – orang yang sukses bermain parking domain di Sedo, account anda akan abadi bila earning tidak lebih dari 2 euro per hari, apakah memang benar demikian adanya ? Hanya sedo yang tahu. Kita sebagai publisher hanya bisa menurut saja.

tulisan ini saya tulis sebagai perspektif bisnis parkir domain dari sudut pandang yang berbeda. mohon pencerahan dan komentar dari para pembaca atau senior yang kebetulan singgah.