UX, Strategi SEO Masa Depan
Search Engine Optimization (SEO) telah banyak mengalami perubahan. Pada intinya semua orang ingin menarik pengunjung ke halaman web mereka dan SEO telah membantu hal tersebut. Namun, agar lebih efektif, anda membutuhkan lebih dari strategi SEO biasa, seperti back link dan keyword.
Strategi SEO seperti keyword, image, metadata, tag dan sebagainya masih menjadi bagian penting dalam SEO. Namun perkembangan internet saat ini harus mengubah pola SEO saat ini. Google dapat mengukur user experience sebagai salah satu faktor dari peringkat website anda.
Jika diibaratkan, website anda adalah mobil lamborgini, mesin dan infrastrukturnya sudah bagus. Namun, pada akhirnya yang membuat pembeli tertarik justru karna kemewahan, bentuk lamborgini dan brand yang disandangnya. Artinya, meskipun performance website anda baik, namun tampilan dan layout dari website tidak membuat pengunjung ingin berlama-lama di website anda. Hal tersebut akan percuma.
UX atau User Experience menitik beratkan pada pengalaman dan penglihatan user selama berada di website kita. Sebagai contoh, situs online terbesar di dunia seperti Amazon dan Ebay selalu melakukan perubahan terhadap desain website mereka secara teratur, hal ini tentu menjadi alasan bahwa sebuah website tidak cukup untuk ‘online’ dan ‘offline’ saja. Namun juga perlu menjawab tantangan dan kebutuhan user.
Jika situs Web Anda tidak menarik dan sulit untuk dilakukan navigasi, Anda akan melihat lebih banyak bounce dari website anda. UX dipandang menjadi salah satu strategi SEO dimasa depan, dimana tampilan website dan faktor user friendly akan menjadi salah satu pemicu baik buruknya SEO.
Anda dapat meminta teman atau customer website anda untuk mencoba website anda, kemudian meminta feedback dari mereka. Setelah itu, Anda dapat menggunakan situs-situs seperti Pengujian Pengguna untuk mendapatkan opini yang berisi bagaimana pengunjung Anda melihat dan menggunakan situs Anda.