Trik Nakal Jasa Web Hosting Indonesia
Cukup gerah juga dengan trik – trik nakal perusahaan Jasa Hosting Lokal Indonesia. Berbekal pengalaman menggunakan beberapa perusahaan Jasa Web Hosting Indonesia, saya memberanikan diri menulis artikel ini.
Selama ini beberapa perusahaan Jasa Web Hosting Lokal Indonesia bersaing menawarkan harga yang cukup murah dan bahkan terkadang terlihat kurang masuk akal, namun sepanjang berjalan waktu memakai Hosting Murah ini, berbagai permasalahan mulai bermunculan hingga web yg kita titipkan di Jasa Hosting itu terlihat hidup segan mati tak mau.
Berikut berapa trik nakal Jasa Web Hosting Indonesia
– Menggunakan layanan re-seller dari perusahaan hosting lain.
Sebenarnya tidak ada yg salah dari trik ini namun bila terjadi masalah pada server, mereka tidak bisa berbuat apa-apa selain meneruskan complaint kita ke admin server sebenarnya.
Parahnya, banyak yang mengklaim kalau servernya adalah server sendiri walau sebenarnya hanya re-seller, saya kurang tahu apakah ini termasuk melakukan kebohongan publik ?
– Lock domain dan mempersulit transfer domain
Tidak jarang perusahaan Jasa Hosting menyediakan layanan registrasi domain, namun mereka akan kekeh menggunakan email mereka sebagai email admin dari domain dan mengunci domain, sehingga kita sebagai pemilik sah tidak bisa transfer domain ke registrar lain.
Padahal secara hukum, kita berhak penuh atas domain tersebut, suka – suka kita dong, mau kita transfer, mau kita lock, mau kita ganti email admin, dll.
– Menghitung Besarnya LOG sebagai bagian dari produk yang kita beli
Tanpa sadar, terkadang kita lupa melakukan setting menghapus log secara otomatis, log ini berkaitan dengan statistik pengungjung. Bila log ini tidak kita hapus, besar qouta space yg kita beli akan terus berkurang dari hari demi hari sehingga pada suatu saat, mereka mengirimkan permintaan agar kita upgrade ke paket yg lebih tinggi dan kita merogoh kocek lebih dalam untuk menghidupkan web kita lagi.
– Kantor, Staff dan Support 24 Jam via YM
Banyak perusahaan hosting lokal ternyata dikelola secara personal walau branding mereka mengklaim punya kantor, punya banyak department seperti admin, billing, support, dll, mengkalim memiliki support 24jam walau via YM tok.
Trik ini cukup nakal, mengklaim sebuah alamat kantor orang sebagai kantor mereka, online YM di gadget mereka sehingga terlihat terus – terusan online, padahal kalau dipanggil, jawabannya bisa besok paginya, komunikasi dengan banyak email seolah – olah memiliki banyak staff di berbagai department, coba saja perhatikan tata bahasanya, akan terlihat si penulis email adalah orangnya sama walau menggunakan email yang berbeda…
Dari pengalaman saya, saya menemukan perusahaan seperti ini di 4 daerah antara lain : Bali, Jogja, Jakarta dan Bandung
Saran saya untuk mengantisipasi kenakalan ini adalah :
1. Gunakan layanan domain yang jelas dan berpengalaman di luar negeri, toh harganya tidak jauh beda, setidaknya kita bisa kontrol penuh terhadap domain kita,
2. Carilah review perusahaan jasa hosting anda di internet. Hal ini bisa didapatkan di forum – forum atau mailiing list sebelum anda memutuskan menggunakan jasa layanan mereka.
3. Terkadang ada pula perusahaan besar yang mentereng yang masih menggunakan trik – trik kotor ini, jadi waspadalah.
Saran saya untuk pemilik perusahaan Jasa Web Hosting yang nakal :
sadarlah, kiamat sudah dekat, bisnislah yang baik, benar dan beretika
Iya Gan klo saya sendiri saya lebih memilih jadi affiliate nya.. dengan menambahkan bonus2. dari pada terjun langsung bisnis hosting dengan Reseller yang belum tentu bisa menggunakanya. Terlebih ada yang tanya dan komplen tentang hosting. apalagi hostingnya kena hack… kasian klienya
Infonya berguna banget buat yang awam untuk memesan hosting
betul gan, lebih baik apa adanya dari pada client pada kecewa…