Memilih font adalah fondasi penting dalam desain. Kesalahan umum adalah menggunakan terlalu banyak jenis font, yang justru membuat karya terlihat berantakan dan kehilangan identitas. Mari pelajari prinsip dasarnya.
Mengapa Harus Membatasi Jumlah Font?
Seperti pesan dari @KamiCreative, terlalu banyak font menciptakan “kebisingan visual”. Setiap font punya karakternya sendiri. Kombinasi yang ramai akan mengaburkan pesan dan mengurangi profesionalitas desain Anda.
Aturan Praktis: Maksimal 2-3 Font
Kunci desain elegan adalah kesederhanaan. Gunakan palet tipografi terbatas:
- Font Judul: Pilih yang kuat dan berkarakter.
- Font Teks: Utamakan yang mudah dibaca (contoh: sans-serif).
- Font Aksen (Opsional): Untuk penekanan, bisa dari keluarga font yang sama dengan varian berbeda.
Manfaat Penerapan Prinsip Ini:
- Konsistensi & Hierarki visual yang jelas.
- Tampilan Profesional dan terencana.
- Fokus & Identitas brand yang lebih kuat.
- Keterbacaan yang optimal bagi audiens.
Kesimpulan
Memilih font desain dengan bijak adalah tentang pengendalian. Kesederhanaan yang terencana—bukan banyaknya pilihan—adalah tanda estetika dan profesionalitas yang matang. Mulailah menyederhanakan kombinasi font Anda untuk dampak visual yang lebih powerful.