Tari Joged Bumbung Penglipuran Village Festival menjadi pembuka utama dalam perhelatan Penglipuran Village Festival XI, yang berlangsung pada 04 Juli 2024 pukul 11:30 WITA. Tarian tradisional yang penuh keceriaan ini ditampilkan secara masal oleh para penari dari berbagai banjar di wilayah Bangli, menciptakan suasana meriah di salah satu desa terindah di Bali.

Sebagai pembuka festival, penampilan Tari Joged Bumbung menjadi simbol kegembiraan dan keramahan masyarakat Desa Penglipuran. Musik bambu, gerakan lincah, serta senyum ramah para penari membuat seluruh pengunjung, baik lokal maupun mancanegara, terpukau sejak awal acara.

Makna dan Pesona Tari Joged Bumbung

Tari Joged Bumbung dikenal sebagai tarian rakyat yang menonjolkan unsur hiburan dan interaksi. Pada pembukaan Penglipuran Village Festival XI, tarian ini disajikan untuk memperkuat pesan pelestarian budaya Bali, sekaligus memperkenalkan kekayaan seni tradisi kepada generasi muda.

Bagi wisatawan yang ingin mengenal budaya Bali lebih dalam, atraksi seperti ini menjadi pengalaman yang otentik dan jarang ditemukan di tempat lain.

Rangkaian Acara Penglipuran Village Festival XI

Selain Tari Joged Bumbung, festival ini juga dimeriahkan oleh:

  • Pameran UMKM lokal
  • Lomba seni tradisional
  • Kuliner khas Bali
  • Workshop edukasi budaya
  • Parade seni dari kelompok pemuda desa

Pengunjung dapat menikmati suasana desa adat yang bersih, tertata, dan tetap mempertahankan arsitektur tradisional Bali.

Outbound link rekomendasi :

  • Kegiatan budaya oleh Pemerintah Kabupaten Bangli
  • Informasi desa wisata dari Dinas Pariwisata Bali

Kesimpulan

Penampilan Tari Joged Bumbung Penglipuran Village Festival terbukti menjadi pembuka yang sangat kuat dan penuh kesan di Festival XI 2024. Energi para penari, dukungan masyarakat, serta kemegahan acara menjadikan festival ini salah satu ajang budaya terbaik di Bali. antusiasme warga, festival ini kembali membuktikan diri sebagai salah satu acara budaya paling dinantikan di Bali.

Leave a Reply